a. Geografi Ortodoks
Geografi yang melakukan kajian terhadap suatu wilayah (Geografi
Regional) dan analisa terhadap sifat-sifat sistematiknya (Geografi Sistematik). Geografi
ortodoks dibagi lagi menjadi 5 bagian sesuai dengan topik-topiknya, yaitu
berikut ini.
·
Geografi fisik, yaitu
geografi yang melakukan kajian terhadap fenomena-fenomena fisik geosfer dan
lingkungannya. Geografi fisik antara lain meliputi geomorfologi, hidrologi,
klimatologi, dan pedologi.
·
Geografi manusia, yaitu
geografi yang melakukan kajian terhadap aktivitas manusia, antara lain meliputi
geografi penduduk, geografi ekonomi, geografi perdesaan, dan geografi
perkotaan.
·
Geografi regional,
yaitu geografi yang melakukan kajian terhadap perwilayahan dan kultural.
Geografi perwilayahan antara lain terdiri dari geografi daerah tropika,
geografi daerah arid, dan geografi daerah kutub. Geografi kultural antara lain
terdiri dari geografi Asia Tenggara, Geografi Amerika Latin, dan geografi Eropa
Barat.
·
Geografi teknik, yaitu
geografi yang melakukan kajian terhadap bidang teknik dalam geografi, anatara
lain terdiri atas kartografi dan pengindraan jauh.
·
Geografi filsafat,
yaitu geografi yang melakukan kajian terhadap hakikat, sebab, asal, dan hukum
yang berkenaan dengan bidang geografi, antara lain metodologi geografi dan
geografi sejarah.
b. Geografi Terintegrasi
Kajian geografi dengan
jalan memadukan antara elemen-elemen geografi sistematik dan geografi regional
sehingga disebut juga geografi terpadu. Oleh karena itu, didalam kajiannya
geografi terintegrasi menggunakan tiga analisis, yaitu analsis keruangan,
kelingkungan dan wilayah.
c. Geografi mutakhir
E.
A. Wrigley (1965) mengemukakan pendapatnya bahwa semua metode analisa dapat
digunakan dalam kajian geografi selama analisa tersebut mampu menyelesaikan
permasalahan yang terjadi. Wrigley juga berpendapat bahwa geografi adalah
disiplin ilmiah yang berorientasi pada masalah (problem oriented) dalam
mengkaji interaksi antara manusia dan lingkungannya.Pandangan geografi mutakhir
juga ditandai oleh adanya kajian-kajian geografi yang bersifat tematik dalam
suatu wilayah, terutama interaksi antara manusia dan lingkungannya. Di dalam
kajian tersebut telah menggunakan metode statistik dan pemanfaatan komputer
untuk menganalisa dan menyimpan data.
0 komentar:
Posting Komentar